Tanah Laut (Dit KSKK Madrasah) --- MAN Insan Cendekia (IC) Tanah Laut Kalimantan Selatan akan mewakili madrasah untuk regional III pada Semifinal Olimpiade APBN. Sementara MAN IC Kota Batam akan menjadi salah satu wakil untuk regional I.

Ada empat regional yang masing-masing diwakili tiga tim. Sehingga, ada 12 tim terbaik yang akan berlomba pada Semifinal Olimpiade APBN 2020.

Olimpiade APBN adalah kompetisi berskala nasional untuk mengasah kemampuan dalam bidang pengelolaan keuangan negara yang diselenggarakan Kementerian Keuangan. Perlombaan ini diikuti pelajar dari SMA/MA/SMK/Sederajat atau Program Paket C se-Indonesia.

Ajang ini dikemas dalam berbagai rangkaian lomba yang mengadu pengetahuan, isu terkini, dan segala hal yang berkaitan dengan APBN. Lomba ini bertujuan mengenalkan APBN di kalangan remaja, terkhusus pelajar SMA/MA/SMK/Sederajat. Selain itu, lomba ini juga bertujuan melatih dan meningkatkan pengetahuan serta kemampuan siswa sekolah menengah atas dalam teori dan aplikasi melalui kecepatan dan ketepatan peserta dalam mengerjakan soal ataupun kasus mengenai APBN.

Semifinal Olimpiade APBN berlangsung hari ini di Jakarta. Tim MAN IC Tanah Laut terdiri atas Syalsabila Matiq, Ahmad Najib, dan M. Dzakiyyudin Ar Ridha. 

Mewakili tim MAN ICT, Ahmad Najib menerangkan bahwa ia dan rekan satu timnya telah melalui beberapa tahapan sebelum berhasil memasuki tahapan semifinal. Tahapan seleksi dimulai dari tahap online 1 untuk memilih 25 tim terbaik dari setiap regional. Mereka lalu berkompetisi pada tahap online 2 hingga terpilih 3 tim terbaik dari setiap regional yang masuk ke babak semifinal di Jakarta.

“Alhamdulillah berkat kerjasama tim serta usaha dan doa semua, kami dapat melaju ke tahap semifinal bersama tim-tim terbaik lainnya,” jelas Najib di Jakarta, Jumat (02/10).

“Sempat tidak menyangka karena pada seleksi tahap 1 kami berada di posisi 25, posisi terakhir. Tapi alhamdulillah di seleksi tahap 2 kami berhasil melaju di posisi pertama dan menjadi 3 tim terbaik yang siap mewakili regional 3 di semifinal nanti,” lanjutnya.

Dibimbing Guru Mata Pelajaran Ekonomi MAN ICT, Anisaurrohmah, mereka berhasil memberikan usaha terbaik dengan menyisihkan 3.300 tim yang terdiri dari pelajar SMA/MA/SMK/Sederajat se Indonesia  pada tahap online 1. “Ini adalah pertama kalinya kami mengikuti ajang bergengsi dari kementerian keuangan.  Dengan kerja keras dan kekompakan tim yang luar biasa, alhamdulillah sampai ke babak semifinal,” ujar Anis.

Kepala MAN ICT Hilal Najmi bersyukur dan mengapresiasi guru pembimbing, orang tua, dan siswa yang terus berusaha mengukir prestasi. Meski di tengah pandemi, mereka tetap bersemangat.

“Semoga mereka diberikan kesehatan dan dapat menyelesaikan dengan baik olimpiade ini sehingga meraih juara 1 untuk mereka dan madrasah tercinta,” pungkas Hilal.

(Sumber: kemenag.go.id)